Bali United Vs PSM di Play-off Menuju Liga Champions Asia: Ilija Spasojevic Tidak Sabar Main Lagi di Stadion Dipta
Matahari88 Sport – Pertandingan play-off antara Bali United menghadapi PSM Makassar untuk memperebutkan posisi wakil Indonesia di Kualifikasi Liga Champions Asia 2023/2024 akan dimulai pada 6 Juni.
Awalnya leg pertama di Stadion Kapten I Wayan Dipta akan digelar pada 9 Juni dan leg 2 digelar pada 14 Juni di Stadion BJ Habibie Parepare. Namun, karena ada FIFA Matchday, akhirnya jadwal pertandingan diubah menjadi 6 dan 10 Juni.
Penyerang Bali United, Ilija Spasojevic, tidak sabar menghadapi Pasukan Ramang – julukan PSM Makassar.
“Kami akan bekerja keras dalam persiapan nanti. Saya sudah mulai berlatih sendiri dan sekarang bergabung di Bali United Youth untuk fun football di sini,” ucap Spaso saat ditemui di Training Center Bali United pada Jumat pagi (12/5/2023).
“Saya sangat menikmati fasilitas di sini. Pertama kali saya latihan disini waktu TC dengan Timnas Indonesia. Saya sudah tidak sabar untuk latihan perdana nanti,” tambah mantan penyerang Persib Bandung tersebut.
Spaso sadar menghadapi PSM Makassar bukanlah pertandingan yang mudah. Ia merasakan bagaimana kekuatan PSM pada musim lalu.
Saat itu Serdadu Tridatu 2 kali gagal menang. Dalam pertemuan pertama yang berlangsung di Parepare, Bali United kalah 0-2. Sementara di pertemuan kedua, Bali United imbang 2-2.
Baca Juga : Juventus Selamat dari Kekalahan di Leg Pertama Semifinal Liga Europa
Motivasi Besar
Motivasi untuk laga kali ini sangat besar, terutama karena Bali United menjamu PSM Makassar di Stadion Kapten I Wayan Dipta. Lebih dari 6 bulan Bali United tidak bermain di Stadion Dipta dan harus terusir ke Stadion Maguwoharjo, Sleman.
“Lawan PSM memang sulit kalau melihat musim lalu, tetapi sekarang berbeda. Kekuatan juga berbeda. Selain itu kami akhirnya bisa bermain di Stadion Dipta. Saya senang bisa bermain lagi di sana dan bisa disaksikan serta didukung Semeton Dewata,” tegasnya.
“Kami harus respect dengan PSM, kemarin kami gagal menang. Saya rasa Bali United dan PSM adalah 2 tim dengan kualitas yang mirip dan saya percaya tim kami bisa melewati leg pertama,” tambahnya.
Baca Juga : Liga Europa: AS Roma Bungkam Bayer Leverkusen di Olimpico
Sudah Cetak 77 Gol, Ambisi Makin Besar
Sejak era Liga 1 2017, Ilija Spasojevic menjadi top scorer sepanjang masa dengan 77 gol.
Dengan apa yang sudah dicapainya saat ini, Spaso masih memiliki ambisi yang besar untuk bisa semakin baik ke depannya meskipun dengan usia yang sudah tidak muda lagi.
Ambisi pertamanya musim ini adalah bagaimana membantu Bali United meraih kemenangan ketika menghadapi PSM dan melenggang mulus ke fase kualifikasi.
Dalam fase ini, Bali United kemungkinan akan bertemu klub Hongkong dan wakil Jepang, Urawa Red Diamonds.
“Total saya sudah 11 musim berada di Indonesia. Saya merasa masih bagus dan masih bisa bermain di performa terbaik saya,” ujarSpasojevic.
“Ambisi saya adalah bisa membuat banyak gol untuk Bali United. Kalau untuk lawan Bali United di kualifikasi Liga Champions Asia, saya tidak mau memikirkannya dulu. Terpenting kami bisa menang dulu melawan PSM,” tutup Spaso.
